![]() |
FDW-PYR melayat ke rumah duka.(foto:ist) |
MINSEL, BLITZ--Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar dan Petra Rembang (FDW-PYR) melayat ke rumah duka atas meninggalnya mantan Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Almarhum Bapak Sinyo Harry Sarundajang (SHS), Rabu malam (16/02/21).
Dalam kesempatan itu, FDW mengungkapkan turut berduka cita dan merasa kehilangan atas kepergian tokoh besar Sulawesi Utara.
"Bersama Keluarga Besar saya Wongkar-Sumual, turut Berbela sungkawa atas Meningalnya mantan Gubernur Sulut Bapak Sinyo Harry Sarundajang. Semoga keluarga, sahabat, sanak saudara, terlebih istri tercinta, serta anak- anak yang ada tetap tabah menghadapi karya Tuhan di tenga-tenga keluarga Tuhan Sumber penghiburan yang sejati," ujarnya.
Sebagai Tokoh besar, FDW mengakui Sulawesi Utara dan bahkan Indonesia kini kehilangan salah satu putra terbaiknya.
"Selamat Jalan Pak Sinyo Harry Sarundajang, Indonesia berduka atas kepergian Duta Besar RI untuk Filipina. Semua hal baik dan sumbangsi Bapak untuk Sulawesi Utara dan Indonesia akan selalu terkenang. Sulut kehilangan tokoh besar," kata Wongkar.
Senada pula di ungkapkan Petra Rembang yang juga berlatar belakang seorang Pendeta ini.
"Apa yang Tuhan Buat itu baik adanya, Masmur 116:15 Mengatakan "Berharga di mata Tuhan kematian semua orang yang dikasihinNya." Tetap Sabar, dan Kuat untuk Istri dan anak- anak. Rencana manusia tak seperti rencana Tuhan, dan setiap rencana Tuhan Semua Baik Adanya," tutur Rembang.
Di Ketahui Dr. Drs. Sinyo Harry Sarundajang adalah mantan Gubernur Sulawesi Utara ke-12 yang menjabat selama dua periode. Pada pemilihan Kepala Daerah Sulawesi Utara 2005-2010, ia berpasangan dengan Freddy Harry Sualang. Pada pemilihan Kepala Daerah Sulawesi Utara 2010-2015, ia berpasangan dengan Djouhari Kansil.
Almarhum Dr. Drs. Sinyo Harry Sarundajang lahir pada 16 Januari 1945, di Kawangkoan dan menghembuskan napas terakhirnya pukul 00.30 WIB di Rumah Sakit Siloam Semanggi, Jakarta.
Almarhum Meninggalkan Seorang istri Deetje Adelin Sarundajang Laoh Tambuwun dan Lima orang Anak.
Herdy Wauran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar