Minsel Blitz--Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan dalam rangka mengoptimalisasi dan penyelamatan aset daerah, pada desember tahun 2022 Pemkab Minsel saat berkonsultasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pemkab Minsel mendapat insrtuksi khusus oleh pihak KPK.
Hal ini disampikan langsung oleh Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Franky Donny. Wongkar, SH lewat Kepala dinas Komuniksi dan Informatika (Kominfo) Minsel Tusrianto Rumengan, SSTP., M. Si. Rabu (26/04/2023)
Rumengan mengatakan, KPK menyarankan kepada Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan agar proyek dari DAK yang beresiko mangkrak, segera diselesaikan karena memiliki tengga waktu penyelesaian." Kata Rumengan
Rumengan juga menyebutkan, Penyampaian yang di sampikan oleh pihak KPK terkait Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Koperasi UMKM dan Kementerian Kesehatan, bahwa Proyek tersebut harus diselesaikan di tahun 2022, itu telah terlaksana.
"Dari data Perangkat Daerah terkait, DAK Kementerian Koperasi & UMKM berupa non fisik, sudah selesai atau terserap anggaran di tahun 2022. Sedangkan untuk DAK Kementerian Kesehatan berupa infrastruktur Puskesmas Tenga dan Puskesmas Tatapaan itu juga sudah selesai dikerjakan di tahun 2022 bahkan telah dimanfaatkan oleh masyarakat." Ungkap Rumengan.
Rumengan juga menuturkan bahwa pihak Pemkab Minsel dari tahun 2022 hinga kini terus berkoordinasi dengan pihak KPK dalam masalah pengelolahan anggaran baik itu APBD bahkan anggran seperti DAK dan Anggaran bantuan Lainnya.
"Untuk terus menjaga nama baik dan prestasi yang di raih oleh Pemkab Minsel seperti 6 kali mendapat penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian WTP oleh Badan Pemeriksa Keuangan BPK Republik Indonesia, kemudian menjadi terbaik kedua Se – Provinsi Sulawesi Utara dalam capaian MCP-KPK Tahun 2022, selanjutnya meraih Penghargaan UHC Award dari Pemerintah Pusat, bahkan Pemkab Minsel meraih Peringkat I pada Evaluasi Pengukuran Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi dan kabupaten/Kota se-Sulawesi Utara untuk kategori Kabupaten Se-Sulawesi utara. Papar Rumengan
Sambung Rumengan, maka dari itu. Pemkab Minsel terus berkordinasi dan berkomunikasi dengan KPK, agar Pemkab Minsel terus mempertahankan prestasi dalam masalah pengelolahan keuangan." kunci Rumengan.
Herdy Wauran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar