Minsel Blitz--Bupati Minahasa Selatan Franky Donny. Wongkar, SH, bersama Wakil Bupati Pdt. Petra Yanni Rembang, menghadiri rapat paripurna dengan agenda mendengarkan Pidato Kepresidenan dalam rangka HUT RI ke-78 tahun di gedung DPRD Kabupaten Minsel, Rabu (16/08/2023)
Rapat Paripurna DPRD itu dipimpin Plt.Ketua DPRD Kabupaten Minsel Steven Lumowa yang didampingi Wakil Ketua DPRD Poulman Runtuwene.
Membuka Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Minsel, Ketua DPRD Steven Lumowa menyampaikan bahwa Rapat Paripurna DPRD dengan agenda mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia diselenggarakan dalam rangka HUT Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang bersama DPD RI dan DPR RI tahun 2023 yang digelar di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Rabu (16/08/2023), dibuka oleh Ketua MPR RI Bambang Soesatyo. Kemudian dilanjutkan dengan Pidato Pengantar Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI oleh Ketua DPD RI La Nyala Mattalitti dan pidato kenegaraan oleh Presiden RI Joko Widodo.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden RI Joko Widodo menyampaikan Laporan Kinerja Lembaga-Lembaga Negara dan Pidato Kenegaraan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan RI.
Melalui pidato kenegaraannya, Presiden RI Joko Widodo menyampaikan bahwa Indonesia memiliki peluang yang besar untuk meraih Indonesia Emas pada tahun 2045 serta menjadi negara lima besar kekuatan ekonomi dunia.
Joko Widodo menjelaskan, peluang besar tersebut diantaranya bonus demografi yang akan mencapai puncaknya pada tahun 2030 serta kepercayaan internasional atau international trust yang dimiliki Indonesia saat ini.
"Peluang tersebut harus mampu kita manfaatkan. Rugi besar jika kita melewatkan kesempatan ini, karena tidak semua negara memilikinya dan belum tentu akan kembali memilikinya. Dengan international trust yang tinggi, kredibilitas kita akan lebih diakui, kedaulatan kita akan lebih dihormati. Suara Indonesia akan lebih didengar sehingga memudahkan kita dalam setiap bernegosiasi," paparnya.
Selain itu, Presiden Joko Widodo melanjutkan, Indonesia dengan ideologi Pancasila, harmoni keberagaman, dan prinsip demokrasi yang dimilikinya, mampu menghadirkan ruang dialog serta menjadi titik temu dan menjadi jembatan di tengah kondisi dunia yang bergolak akibat perbedaan.
"Lembaga think tank Australia, Lowy Institute, menyebut Indonesia sebagai middle power in Asia, dengan diplomatic influence yang terus meningkat tajam. Dan, Indonesia termasuk 1 dari 6 negara Asia yang mengalami kenaikan comprehensive power,"ujarnya
Presiden RI Joko Widodo juga mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersatu padu untuk terus melaju mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045 karena tantangan bangsa Indonesia ke depan tidaklah mudah untuk mewujudkan visi tersebut.
"Semoga Allah Swt, Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa mempermudah upaya kita dalam meraih Indonesia Maju yang kita cita-citakan. Marilah kita bersatu padu, Terus Melaju untuk Indonesia Maju," tandasnya.
Hadir juga FORKOPIMDA Minsel dan Sekretaris Daerah, para Asisten Sekda, Staf Ahli Bupati, Kepala Perangkat Daerah, Kepala Bagian Setda, Para Camat serta Pejabat Administrator.
Herdy Wauran**
Tidak ada komentar:
Posting Komentar